(Gambar :Ilustrasi Alat Sadap)
Tjahjo : Ditemukan 3 alat sadap di rumah dinas Jokowi
Jakarta, 2 Februari 2004.
Sekretaris
Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan, pihaknya menemukan tiga alat
sadap di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi). Menurut Tjahjo,
hal ini merupakan indikasi kuat adanya teror yang mengarah pada partainya dari
pihak eksternal.
"Di rumah Jokowi kita operasi ada tiga alat penyadap, di tempat tidur, di
ruang tamu, dan di tempat makan. Seakan-akan ada semacam teror," kata
Tjahjo, di Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2014).
Penggeledahan dilakukan di rumah Jokowi beberapa waktu lalu. Semua dilakukan
karena partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri ini merasa ada satu
kekuatan yang ingin mengganggu sepak terjang PDI Perjuangan pada Pemilu 2014.
Selain di rumah dinas Jokowi, kata Tjahjo, operasi intelijen oleh pihak
tertentu juga menyasar kepada Megawati Soekarnoputri. Ia menyebutkan, sampai
saat ini Megawati hampir selalu diikuti oleh tim intelijen yang belum diketahui
jelas asal-usulnya.
"Bu Mega diikuti intel, pernah tertangkap ada orang masuk rumah Bu Mega
dengan alasan mau numpang kencing,
kan konyol," ujarnya.
Pada kesempatan sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto
Kristiyanto mengakui pihaknya mengendus adanya serangan politik yang ditujukan
untuk menjatuhkan kredibilitas Jokowi. Atas dasar itu, seluruh mesin partai
berlambang banteng tersebut mulai membuat benteng untuk melindungi Jokowi dari
semua serangan lawan politik.
Sumber:kompas.com
0 Response to "Ditemukan 3 alat sadap di rumah jokowi"
Post a Comment
1.Berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan
2.No SPAM, No Live link , No Sara , No P*rn
3.Untuk Blogwalking / Mencari Backlink bisa Menggunakan OPENID , Name URL
Komentar yang tidak sesuai dengan isi Konten , Akan Langsung di Delete.