Partogi Samosir : Wajah Intoleransi Melalui Jalan Mobokrasi


Wajahnusantaraku.com, Jakarta - Sebuah fenomena politik baru sedang berkembang di Indonesia, yaitu kekuatan politik dalam panggung demokrasi, bukan melalui pintu politik elektoral (electoral politics), tetapi melalui pintu politik gerombolan massa (mobokrasi), demikian Ambassador for Peace Partogi Samosir menyimpulkan diskusi yg diadakan oleh Forum Komunikasi Kristiani Jakarta (FKKJ) dalam rangka Berdoa Bagi Bangsa dan Negara (1/12) di Graha Bethel, Jakarta. 

Melalui mobokrasi, demokrasi dibajak menjadi kuda tunggangan dengan mengeksploitasi politik identitas di ruang publik di mana gerombolan massa menjadi penentu pengambilan keputusan dan sumber klaim kebenaran, ujar Sekretaris Komisi Hubungan Antaragama KWI Romo Benny Susetyo.

Menghadapi dinamika politik yang terus memanas akhir-akhir ini, Kepala Humas PGI Jeirry Sumampow menyerukan agar kita semua, segenap rakyat Indonesia terus ingat bahwa KITA adalah INDONESIA. Kita adalah bagian dari satu Bangsa Besar yang bernama INDONESIA.

Oleh karena itu menurut tenaga ahli LEMHANAS Dr. John Palinggi, menjadi tugas kita bersama untuk tidak terprovokasi, tidak tergoda melakukan aktifitas yang menambah beban pemerintah dalam mengupayakan ketentraman dan ketertiban bagi hidup Berbangsa dan Bernegara kita. 

Ketua FKKJ Dr. Ferry Haurisa memastikan bahwa kita semua memberi kepercayaan penuh kepada Pemerintahan Presiden Joko Widodo beserta seluruh Aparat Pemerintahan, TNI dan Polri untuk tidak membiarkan Indonesia menjadi lahan subur bagi teror oleh mobokrasi.(PS/Thony).

0 Response to "Partogi Samosir : Wajah Intoleransi Melalui Jalan Mobokrasi"

Post a Comment

1.Berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan
2.No SPAM, No Live link , No Sara , No P*rn
3.Untuk Blogwalking / Mencari Backlink bisa Menggunakan OPENID , Name URL

Komentar yang tidak sesuai dengan isi Konten , Akan Langsung di Delete.