Pemerintah Siapkan Energi Angin
untuk Pulau Terluar
Yogyakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah menyiapkan
energi angin dan matahari untuk memperdayakan pulau pulau kecil dan pulau
terluar.
Komitmen itu disampaikan Menteri
Kelautan dan Perikanan Sharif C. Sutardjo seusai meninjau implementasi
teknologi energi hybrid dan mesin pembuat es (Ice Maker) di Kampung Nelayan,
Desa Pandansimo Kabupaten Bantul Provinsi DI Yogyakarta, Minggu (2/3).
KKP melalui Pusat Pengkajian dan
Perekayasaan Teknologi Kelautan dan Perikanan (P3TKP), Badan Penelitian dan
Pengembangan Kelautan dan Perikanan (Balitbang KP) bekerja sama LAPAN, RISTEK,
dan PEMDA Bantul, untuk pertama kalinya menerapkan teknologi pembangkit listrik
tenaga hybrid dengan mensinergikan antara energi angin dan energi matahari yang
dibangun di pantai Pandansimo, Bantul.
Melalui program implementasi energi
hibrida dan Ice Maker di kampung nelayan, pihak LAPAN dan RISTEK berkontribusi
mempersiapkan jaringan listrik hybrid wind energy dan solar cell
dengan total kapasitas lebih kurang 100 kWh.
Pihak Balitbang KP dalam hal ini
P3TKP berkewajiban memberikan kontribusi penyediaan Ice Maker dengan kapasitas
500kg/hari dengan low power di bawah 2250 watt. Sedangkan pihak Pemda Bantul
mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang seperti infrastruktur bangunan Ice
Maker dan akses jalan.
“Dengan keberhasilan program di
Bantul ini, nantinya KKP akan terapkan program energi angin ini di beberapa
pulau terluar,” ujar Sharif dalam pernyataan yang dikirim ke Beritasatu.com.
Sharif menjelaskan, penerapan
teknologi terbarukan seperti teknologi hybrid sangat diperlukan di Indonesia.
Mengingat luas wilayah dengan sebaran pulau yang sangat banyak, sangat
membutuhkan teknologi yang sumbernya tidak jauh dari pulau seperti energi
hybrid.
Apalagi, banyak manfaat yang
dirasakan masyarakat pulau, antara lain sebagai sumber energi untuk pembuatan
es, sebagai penunjang perekonomian wisata pantai dan sebagai sumber listrik
untuk sirkulasi air di kolam aquaponik.
Energi hybrid juga sebagai sumber penerangan
di pantai pandansimo. Bahkan kini dampaknya sudah dirasakan masyarakat nelayan,
seperti dapat meningkatkan kualitas ikan hasil tangkapan bagi nelayan dan
meningkatkan sumber pendapatan bagi usaha usaha kecil di sekitar lokasi.
“Teknologi ini juga mampu mendukung peningkatan hasil
budidaya ikan untuk petani tambak serta meningkatkan aktifitas masyarakat
disekitar lokasi pantai, seperti pengembangan desa wisata di pantai
Pandansimo,” jelasnya.
Sumber:Beritasatu.com
0 Response to "Pemerintah Siapkan Energi Angin untuk Pulau Terluar"
Post a Comment
1.Berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan
2.No SPAM, No Live link , No Sara , No P*rn
3.Untuk Blogwalking / Mencari Backlink bisa Menggunakan OPENID , Name URL
Komentar yang tidak sesuai dengan isi Konten , Akan Langsung di Delete.