INTOLERANSI HARUS DISUDAHI

WajahNusantaraku, Jakarta 7 Januari 2014.
Peserta Konvensi Partai Demokrat, Ali Masykur Musa kerap mendapat keluhan soal konflik umat beragama yang kerap terjadi di Indonesia. Terakhir, ia mendapat masukan dari pendeta yang ada di Bali saat dirinya menggelar Haul ke-4 Gus Dur.

"Pendeta saat itu saya tanya apa yang menjadi pikirannya saat ini. Pendeta itu mengatakan bahwa intoleransi harus diredam. Tugas pemimpin untuk menjadikan negara ini lebih tentram, intoleransi harus disudahi," kata Ali di Kantor Sekretariat Konvensi Demokrat, Jalan Pati Unus No 75, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2014).

Ali menuturkan, maraknya konflik antarumat beragama di Indonesia juga ditimbulkan karena kegiatan politik yang terjadi di tanah air. Menurutnya, agama bukan untuk dimobilisasi dalam kegiatan politik.

"Tugas negara, pemerintah serta pemimpin harus menjauhkan intoleransi di Indonesia," tuturnya.

Pria yang kerap disapa Cak Ali itu mengatakan, negara harus melakukan perlindungan kepada semua kegiatan peribadatan. Tak hanya itu, pendirian rumah ibadah juga harus dipermudah.

"Jangan ekonomi sudah sulit, ditambah beribadah juga sulit," ucapnya. Sumber:Tribunenews

0 Response to "INTOLERANSI HARUS DISUDAHI"

Post a Comment

1.Berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan
2.No SPAM, No Live link , No Sara , No P*rn
3.Untuk Blogwalking / Mencari Backlink bisa Menggunakan OPENID , Name URL

Komentar yang tidak sesuai dengan isi Konten , Akan Langsung di Delete.