WAJAHNUSANTARAKU.COM,
Jakarta – Wilayah Indonesia berada di posisi ring of fire dengan dua musim dan
iklim teropis sehingga cuaca dan kondisi alam di Tanah Air kerap mengalami
kejadian-kejadian bencana Alam.
Demikian
disampaikan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian
Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kemkominfo) R. Niken Widiastuti saat
membuka acara Diskusi Media Forum Merdeka Barat 9 (Dismed FMB9) di Ruang serba
Guna Roeslan Abdul Gani Kantor Kemkominfo, Jakarta, Senin (5/3/2018).
Dalam Dismed
FMB9 yang mengangkat tema “Tanggap Bencana : Kerja dan Antisipasi” tersebut,
Dirjen IKP menjelaskan, pada tahun 2017 lalu, di Indonesia terjadi lebih dari
2.000 kejadian bencana alam seperti gempa, banjir, longsor, dan lainnya.
Hal ini
menunjukkan, lanjut Dirjen IKP, wilayah Indonesia memang dekat dengan bencana
alam. Maka, atas dasar itu pula, Dismed FMB9 akan membahas dan membedah seputar mitigasi bencana alam di
Tanah Air.
“Hari ini
kita akan membahas Tanggap Bencana, bagaimana proses kerjanya dan seperti apa
langkah-langkah antisipasi yang harus dilakukan oleh sejumlah pihak yang
terkait dengan bencana alam di Indonesia” jelas Niken.
Untuk itu,
Dirjen IKP menjelaskan, telah hadir sejumlah narasumber yang akan menyampaikan
materi terkait kebencanaan tersebut, Yakni, dari BMKG, BNPB, Kementerian LKH,
Kemensos dan Kemen PUPR.
“Yang paling
utama adalah langkah-langkah bagaimana masyarakat ketika menghadapi bencana
alam seperti gempa, banjir, longsor dll. Sehingga, muncul kewaspadaan penuh
atas kondisi Indonesia yang memang dikenal rawan bencana,” ulas Niken.
Menurut
Dirjen IKP, belakangan ini ada info tidak jelas yang telah beredar di
tengah-tengah masyarakat ketika menghadapi bencana alam seperti gempa, banjir,
longsor dll. Sehingga, muncul kewaspadaan penuh atas kondisi Indonesia yang
memang dikenal rawan bencana,” ulas Niken.
Menurut
Dirjen IKP, belakangan ini ada info tidak jelas yang telah beredar di
tengah-tengah masyarakat terkait bencana alam, sehingga jika tidak diberikan
penjelasan maka akan berdampak pada kegelisahan masyarakat.
“Semoga di
forum diskusi ini bisa juga dijawab perihal info tersebut sehingga masyarakat
tidak lagi merasakan ketakutan yang berlebihan. Tapi, bagaimana masyarakat bisa
memiliki langkah-langkah kewaspadaan yang baik dalam menghadapi bencana alam,”
jelas Niken.
Hadir
sebagai narasumber dalam Dismed FMB9 kali ini, antara lain BMKG Dwikorita
Karnawati, Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Bernardus Wisnu
Widjaja, Sekjen Kementerian LHK Bambang Hendroyono, Dirjen Perlindungan dan
Jaminan Sosial Kemensos Hary Hikmat, dan Staf Ahli Bidang Keterpaduan
Pembangunan Kementerian PUPR Adang Saf Ahmad.
0 Response to "Masyarakat Diharapkan Miliki Langkah-Langkah Kewaspadaan Hadapi Bencana"
Post a Comment
1.Berkomentarlah dengan kata-kata yang sopan
2.No SPAM, No Live link , No Sara , No P*rn
3.Untuk Blogwalking / Mencari Backlink bisa Menggunakan OPENID , Name URL
Komentar yang tidak sesuai dengan isi Konten , Akan Langsung di Delete.