HUMOR PAGI

Alkisah hidup seorang raja yang mempunyai permaisuri yang sangat cantik dgn payudara yg sangat indah..

Hal ini menyebabkan seorang hulubalang pemburu naga bernama Jono terobsesi untuk memegangnya,
walaupun dia tahu hukumannya adalah mati kalau sampai dia berani memegang buah dada sang permaisuri.

Namun karena begitu kuatnya keinginan tersebut, maka hal itu diutarakan kepada Suroto yang
kebetulan adalah tabib istana.

Suroto pun menyatakan "ǎќʊ bisa memberimu lebih dari yang kau inginkan asalkan kau mau memberiku 500 koin emas"...

Jono pun menyetujui persyaratan yang diberikan...Suroto

Keesokan harinya Suroto meracik bubuk gatal dan menaburkanya ke Bra sang ratu ketika sedang mandi.

Setelah itu ratu pun merasakan gatal-gatal pada dadanya, melihat hal itu raja kemudian memanggil tabib
istana... Yaitu Suroto.

Suroto pun menyatakan bahwa sakit permaisuri hanya dapat disembuhkan oleh air liur selama 4 jam dan berdasarkan penelitian hanya air liur Jono sang pemburu
naga-lah yang mempunyai antidote (penawar)nya...

Karena begitu ingin permaisurinya sembuh maka dipanggilah si Jono,
kemudian Jono pun menghampiri permasuri untuk mengusap dgn air liurnya dan menjilat dadanya.

Namun sebelumnya Suroto telah memberikan obat penawar ke lidah Jono...

Setelah 4 jam, Jono pun keluar dengan sangat puas dan bahkan disalami sebagai pahlawan...

Sesampainya di rumah Suroto menagih 500 koin emas yang dijanjikan Jono, namun Jono menolak dan malah mengusirnya...

Pikirnya tak mungkin si Suroto berani mengadukan kepada raja karena dia ikut terlibat...

Karena kecewa dengan sikap Jono,
keesokan harinya Suroto menaburkan bubuk gatal yang Şά♏ά² ke celana dalam sang raja, bahkan dengan dosis yang lebih banyak...

Raja pun memanggil :
"Jonoooooo!!"

Lalu Suroto mendekati Jono sambil t ersenyum dan berbisik : "4 Jäm brooooo.....


' " SENDOK "
 Alkisah, di sebuah pesawat terbang, seorang penumpang tengah menikmati makanan yang disajikan di pesawat.

Tanpa sengaja penumpang itu menjatuhkan sendoknya. Seorang pramugara yang melihatnya, dengan sigap memberikan sendok pengganti yang telah tersedia di sakunya.

Penumpang: "Terima kasih."

Pramugara: "Sama-sama, Pak."

Kemudian si penumpang melanjutkan makannya dengan sendok pengganti tersebut. Setelah selesai makan ia memanggil si pramugara dan mengajaknya berbincang-bincang.

Penumpang: "Saya kagum. Respon kamu tadi cepat sekali. Kamu sudah membawa sendok di sakumu."

Pramugara: "Begini Pak... Menurut hasil survei, penumpang sering menjatuhkan sendok ketika makan. Jadi untuk efisiensi, kami membawa sendok di saku, siap kalau ada penumpang yang menjatuhkan sendoknya."

Penumpang: "Luar biasa! Saya kagum pada kalian! Ehm, ngomong-ngomong saya perhatikan di retsleting celana kalian seperti ada benang yang menonjol keluar. Itu apa ya..?"

Pramugara: "Ini untuk efisiensi. Ketika buang air kecil, kami cukup membuka retsleting dan menarik benang tersebut. Benang terikat di kemaluan kami. Tangan kami jadi tidak kotor dan kami tidak perlu mencuci tangan."

Penumpang: "Wow, hebat sekali ya... Lantas, setelah buang air kecil, kalau kalian tidak menyentuh kemaluan kalian, bagaimana cara memasukkan kemaluan kalian kembali ke celana?"

Pramugara: "Ya dengan sendok pak X_X. 国 
. \ / #:ĢзðϋßřάK:$™ ‎​‎.____.  ªϑuħWªª=))Kªª=))Kªª=))Kªª=))

Tweet